SolarStrap -- nama perangkat unik ini -- dikatakan perusahaan pembuatnya bekerja dengan cara menangkap energi sinar matahari yang tidak terbatas jumlahnya tersebut untuk kemudian diubah menjadi energi listrik.
Pengguna tinggal membiarkan alat tersebut di tengah matahari yang terik, nanti setelah beberapa saat bisa langsung ditransfer ke perangkat elektronik. Hanya saja, tidak disebutkan ukuran energi yang bisa ditampung dan seberapa cepat proses chargernya.
SolarStrap sendiri baru saja dipamerkan di ajang Mobile World Congress 2010 yang berlangsung di Barcelona, Spanyol, yang berakhir 18 Februari lalu.
Dikutip detikINET dari Bikyamasr, Jumat (19/2/2010), negeri petro dolar Uni Emirat Arab (UEA) direncanakan bakal menjadi salah satu negara pertama yang siap memasarkan alat ini.
Pasalnya, jelas di sana sumber matahari berlimpah. Terlebih daerah itu masih cukup banyak memiliki padang pasir yang siap memancarkan sinarnya yang panas. Jadi kehadiran SolarTrap sepertinya akan efektif.
Pesen satu bang chargerx, dbungkus ya...
Jiakakakak...
Wew, 1 milyar harga.a..
BTT ah
Keren bang blogx, beda bnget ma punya gua. penghasilanx dah brp neh...
hahahaha.. atas ane umpat jua thoo???
penghasilan??? belum